1 month ago
25
SOLOK SELATAN — Suasana hangat penuh keakraban terlihat di Jorong Bangun Rejo, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan, saat personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0309/Solok menggelar pertandingan bola voli bersama warga setempat pada Kamis, 24 Juli 2025.
Kegiatan olahraga bersama ini tidak hanya menjadi sarana rekreasi, tetapi juga bagian dari upaya Satgas TMMD dalam mempererat hubungan sosial dengan masyarakat. Dengan semangat sportivitas dan kebersamaan, anggota TNI dan warga tampak antusias bertanding sambil bercengkrama di sela-sela permainan.
Menurut personel Satgas TMMD, pertandingan bola voli ini merupakan bentuk pendekatan sosial yang bertujuan menumbuhkan rasa kekeluargaan serta membangun komunikasi yang baik antara prajurit dan masyarakat.
“Melalui olahraga, kita tidak hanya membina fisik dan kesehatan, tapi juga membangun rasa persaudaraan antara TNI dan warga. Ini bagian dari misi kemanunggalan TNI bersama rakyat, ” ujar salah satu anggota Satgas.
Kegiatan ini juga disambut positif oleh para pemuda dan tokoh masyarakat. Salah seorang warga mengungkapkan rasa terima kasih atas inisiatif TNI mengajak warga untuk berolahraga bersama. Ia menilai, kegiatan semacam ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh.
“Kami sangat senang bisa berolahraga dan berinteraksi langsung dengan anggota TNI. Ini jadi motivasi bagi kami, terutama para pemuda, untuk lebih aktif berolahraga dan hidup sehat, ” tuturnya.
Selain menjalin keakraban, kegiatan ini juga menjadi ruang edukasi penting bagi masyarakat untuk memahami manfaat olahraga sebagai gaya hidup sehat, serta memperkuat semangat gotong royong yang menjadi bagian dari nilai-nilai luhur bangsa.
Satgas TMMD ke-125 tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik di wilayah terpencil, tetapi juga aktif membangun relasi sosial yang kuat dengan masyarakat. Melalui kegiatan seperti olahraga bersama, kemanunggalan TNI dan rakyat kian nyata dirasakan di tengah kehidupan desa.
